Manfaat Dan Resiko Melakukan Solo Hiking

 alasan melakukan solo hiking manfaat resiko pengalaman luar biasa pencapaian traveling sambil kulineran

Solo hiking???? Kenapa enggak? Toh solo hiking itu tidak seseram atau seekstrim yang dibayangkan. Jadi solo hiking itu tidak masalahkah? Tidak masalah dong. Sekarang sudah banyak para pendakinyang melakukan pendakian sendiri. Eitss tunggu dulu. Walaupun solo hiking itu diperkenankan, solo hiking bukanlah sesuatu yang bisa asal coba - coba. ada banyak hal yang wajib di perhatikan dalam melakukan solo hiking.

ALASAN MELAKUKAN SOLO HIKING

Kenapa sih sekarang banyak yang melakukan solo hiking?? Solo hiking biasanya dilakukan oleh orang2 yang awalnya memiliki rencana hiking bersama teman - temannya. Tetapi karena teman yang akan jadi rekan perjalanannya berhalangan, makan rencana hiking yang sudah dipersiapkan matang - matang menjadi berantakan. Nahh karena sudah capek - capek mempersiapak segala hal, biasanya akan kita akan memiliki inisiatif untuk melakuan pendakian secara solo.

Sedangkan saya memiliki penyebab yang sedikit berbeda. Saya melakukan solo hiking pertama saya adalah karena memiliki rasa penasaran dan ingin tahu bagaimana rasanya mendaki gunung. Tetapi sayangnya, teman - teman saya dan keluarga saya tidak ada yang tertarik melakukan hiking, padahal saya sudah siap banget secara budget. Dan karena sudah memiliki tekad besar, akhirnya saya memutuskan untuk melakukan solo hiking. Nah kalau kalian ingin tahu bagaimana cerita seru saya melakukan solo hiking, bisa dilihat di sini.

Tetapi ada juga pendaki yang memilih pendakian secara solo karena memreka memang suka. Beberapa dari pendaki merasa melakukan solo hiking itu lebih flexible waktunya, lebih tenang dan lebih menantang.

SOLO HIKING MANFAAT DAN RESIKONYA APA?

 

Kalau dilihat dari alasan di atas, bisa disimpulkan kalau solo hiking dilakukan para pendaki sebagai pilihan terakhir. Jadi apakah solo hiking itu ide yang bagus? Bisa ya, bisa juga tidak. Segala sesuatu tentu ada dampak dan mafaatnya, termasuk solo hiking.

Nahh manfaat solo hiking antara lain :

Membuat pribadi menjadi lebih mandiri

Kalau mendaki bersama rekan, kita bisa membagi tugas dalam persiapan maupun pendakian. Nahh bagaimana jika solo hiking. Tentu kita sendiri yang mempersiapkan dan mengatur segala jalannya pendakian. Nahh hal ini dapat melatih kita untuk tidak bergantung pada orang lain dan membuat suatu keputusan.

Mendapatkan Teman atau bahkan Keluarga Baru

 

 teman baru saat mendaki gunung lawu

 Mbok Sri yang menjadi keluarga baru saya saat hiking

Dalam melakukan pendakian, tentu kita akan bertemu dengan para pendaki lainnya. Para pendaki lain tidak akan segan menyapa dan membantu kamu jika dalam keadaan sulit saat mendaki gunung. Nahh jangan ragu untuk menyapa balik, mengajak ngobrol atau membantu juka mereka yang mengalami kesulitan. Sehingga kamu akan mendapatkan teman baru, keluarga baru, atau mungkin pacar baru.

Melatih Kepekaan Diri

Dalam mendaki gunung sendiri, kita akan lebih banyak belajar memahami situasi sekeliling, memahami prakiraan cuaca dan medan perjalanan. Selain itu kita juga akan memahami batas kemampuan diri sendiri.

Melatih Mental

Mendaki sendirian merupakan sebuah tantangan yang sulit untuk dilakukan, dan tak banyak orang bisa melakukannya. Dalam mendaki gunung sendirian memerlukan tekad yang kuat, fokus dan pikiran yang kuat. Selain itu emosi juga harus stabil. Saat kelelahan dalam mendaki gunung, biasanya tekad dan fokus kita akan terkuras, oleh karena itu pendaki harus memotivasi dirinya sendiri. Dan jika berhasil mencapai puncak dan turn gunung dengan selamat, maka pengelolaan insting, emosi dan tekad akan semakin terasah.

Melatih Kepercayaan Diri

Mendaki gunung sendirian hingga sampai puncak tentu akan memiliki kebanggaan tersendiri. Kita akan terus mengingat bagaimana beratnya perjalanan yang kita lalui dan betapa luar biasanya pencapaian yang kita raih. Hal itu akan menambah kepercayaan diri kita.

Menghilangkan Jenuh

Mendaki sendirian tentu akan lebih tenang dibanding mendaki bersama rekan. Dan kita akan jauh lebih menikmatai pemandangan yang kita lihat selama perjalanan. Apalagi bagi kalain yang tinggal di kota dengan kepadatan, bising dan polusi yang tinggi. Suasana yang akan kamu dapatkan 180 derajat berbeda.

Menjadi Pribadi Yang Lebih Menghargai Alam

 

Saat kita mendaki gunung ataupun traveling ke alam, kita akan menemukan begitu banyak keindahan, kedamaian, dan kesejukan. Bahkan kita juga akan berinteraksi langsung dengan alam. Dari pengalaman tersebut biasanya akan membuat kalian lebih mencintai alam. Kalian akan merasa sayang jika alam yang begitu indah dirusak.

Menyehatkan

Semua orang tahu bahwa mendaki gunung adalah kegiatan yang  membutuhkan stamina yang besar. Apalagi jika mendaki gunung sendirian. Stamina yang diperlukan akan 2 kali lebih besar mengingat perlengkapan yang kita lebih banyak.

Nahh itu tadi adalah manfaat dari solo hiking. Nahh tentunya dalam solo hiking juga ada resikonya. 

1. Persiapan yang dibutuhkan akan jauh lebih banyak. Seperti yang saya bilang tadi kalau dalam solo hiking kita harus mempersiapkan semua perlengkapan dan logistik sendirian. Berbeda dengan hiking bersama kawan, dimana kita bisa membagi tugas dalam hal perlengkapan.
2. Biaya yang dikeluarkan lebih banyak. Kalau masalah trasportasi dari kota asal ke gunung yang dituju, lalu biaya pendaftaran basecamp sudah jadi kewajiban setiap pendaki. Tetapi lain halnya dengan perbekalan, bahan memasak saat camping, dan transportasi tumpangan atau sewa kendaraan yang akan menjadi beban lebih berat saat mendaki gunung sendiri.
3. Resiko akan bahaya lebih besar. Nahh ini dia yang harus diperhatikan jka mau mendaki gunung sendirian. Jika melakukan solohiking, kalian akan lebih rawan tersesat. Selain itu jika mengalami kecelakaan, tidak langsung ada pendaki yang akan menolong kalian.

TIPS MELAKUKAN SOLO HIKING 

Jika kalian ingin melakukan solo hiking, maka saya akab berikan tips - tipsnya

1. Pelajari Informasinya. sebelum melakukan solo hiking, kalian wajib tahu dulu gunung seperti apa yang akan kalian daki. Ada beberapa gunung yang cocok untuk solo hiking dan ada juga yang memang tidak diperkenankan untuk solo hiking.
2. Mintalah Ijin Dari Keluarga, Terutama OrangTua. Nahh ini penting juga nihh, keluarga perlu tahu kemana dan dimana kalian akan mendaki. Mintalah juga doa orang tua supaya dilancarkan pendakiannya.
3. Persiapkan lositik semaksimal mungkin.  Karena kita melakukan pendakian secara solo, maka perbekalan yang perlu dibawa harus banyak juga.Dalam mendaki, kalian memerlukan asupan yang cukup supaya bisa meneruskan pendakian. 
4. Beritahukan rencana kalian kepada keluarga, teman atay kerabat lainnya. beritahukan dimana lokasi pendakian kalian, lalu beritahukan juga kapan kalian akan mulai mendaki dan kapan akan turun. Jika kalian tersesat selama pendakian dan tak memberi kabar sesuai pada waktunya, kerabat anda bisa memantau anda dan menjadi sumber bantuan
5. Pelajari bagaimana jalur-jalur pendakian gunung. Saya sarankan pilihlah jalur pendakian yang ramai, mudah dan mempunyai fasilitas seperti jalur pendakian cemoro sewu Gunung Lawu.
6. Pelajari cuaca di jalur pendakian. Sebelum mendaki, kita perlu mempelajari bagaimana cuaca di lokasi pendakian. Biasanya di basecamp atau desa yang terdekat dari gunung memiliki informasi bagaimana prakiraan cuaca di Gunung.
7. Pastikan kalian mendaki dengan kondisi sehat. Kenalilah batas kemampuan kalian. Jika kondisi badan kalian sedang tidak fit, makan jangan memaksakan untuk mendaki.
8. Bawalah sesuatu yang dapat menghibur kalian selama mendaki. Supaya tidak merasa kesepian di jalur pendakian atau saat kemah, kalian bisa membawa novel, komik atau ipod untuk menemani kalian.

Nahh kalau kalian ingin tahu bagaimana pengalaman saya melakukan solo hiking, bisa kunjungi artikel ini.